Bismillah Ar-Rahman Ar-Rahim
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Berkata ia (Balqis): "Hai pembesar-pembesar, sesungguhnya telah dijatuhkan kepadaku sebuah surat yang mulia.
Sesungguhnya surat itu, dari SuIaiman dan sesungguhnya (isi)nya: "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
An Naml 27:29-30
Sabda Rasulullah s.a.w:
“Mulai perbuatan baik dengan bismillah, agar kebaikan itu sempurna.”
(HR. Abu Dawud)
كُلُّ أَمْرٍ ذِي بَالٍ لا يُبْدَأُ فِيهِ بِبِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ أَقْطَعُ
“Setiap perkara yang memiliki kepentingan, tidak diawali dengan “Bismillahirahmanirrahim” maka dia terputus.”
Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang, Sabda Rasulullah s.a.w.: “Adalah Jibril apabila datang kepadaku, yang pertama diberikannya kepadaku ialah Bismillaahir rahmaanir rahiim.”
(Darulquthni dan Ibnu Umar r.a.)
Sabda Rasulullah s.a.w.: “Itulah isim dari asma Allah. Tidak lain antara ia dengan nama Allah, ‘Akbar’ seperti putih mata dengan hitamnya. Begitulah dekatnya.”
Demikianlah jawapan Rasulullah s.a.w ketika ditanya oleh Utsman Ibnu Affan berkenaan Bismillah.
Sabda Baginda s.a.w. lagi: “Ismullahil-A’zham ialah Allah. Apakah engkau tidak lihat bahawasanya pada semua pembacaan Al-Qur’an dimulai dengan Bismillaahir rahmaanir rahiim sebelum menyebut nama-nama Allah yang lain.”
(Riwayat Imam Bukhari dari Jabir)
Mereka bersumpah dengan nama Allah dengan segala kesungguhan, bahwa sungguh jika datang kepada mereka sesuatu mu jizat, pastilah mereka beriman kepada-Nya. Katakanlah: "Sesungguhnya mukjizat-mukjizat itu hanya berada di sisi Allah." Dan apakah yang memberitahukan kepadamu bahwa apabila mukjizat datang mereka tidak akan beriman
Al An'aam 6:109
Jangahlah kamu jadikan (nama) Allah dalam sumpahmu sebagai penghalang untuk berbuat kebajikan, bertakwa dan mengadakan ishlah di antara manusia. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Al Baqarah 2:224
Bersabda Nabi s.a.w.: “Ketika turunnya Bismillaahir rahmaanir rahiim, bergembiralah ahli langit dari bangsa Malaikat, bergoncanglah ‘Arasy kerana turunnya. Turut serta bersamanya 1000 Malaikat. Dan, bertambahlah iman para Malaikat. Dan, tunduklah segala jin dan bergetar segala planet. Gementar segala sendi-sendi kerana turunnya.”
Dari Abu Na’im dan Ibn Sunni dari Siti Aisyah r.a.:
“Ketika turun Bismillaahir rahmaanir rahiim, mengucap tasbihlah gunung-ganang hingga dapat mendengar para penduduk Mekah dan sekitarnya. Lalu mereka berkata: “Rupanya Muhammad yang menyihir gunung-gunung itu.” Kemudian Allah bangkitkan awan hingga meneduhkan penduduk Mekah.”
Sabda Rasulullah s.a.w.: “Barangsiapa membaca Bismillaahir rahmaanir rahiim dengan penuh yakin, akan bertasbihlah gunung-ganang. Cuma sahaja ia tidak dapat mendengarnya.”
Rasulullah s.a.w. bersabda: ” Barangsiapa mengucapkan Bismillaahir rahmaanir rahiim dan laa haula walaquwwata illaa billaahil aliyyil adzhiim, Allah lepaskan dia dari 70 pintu bala dan kesukaran, dukacita dan kesakitan.”
Dari al-Waqii dan atas-Tsa’labi dari Ibnu Mas’ud r.a.:
“Barangsiapa ingin dipelihara oleh Allah dari seksaan Neraka Zabbaniah yang sembilan belas, maka hendaklah dia mengucapkan Bismillaahir rahmaanir rahiim. Kerana Allah menjadikan tiap-tiap huruf Bismillah itu sebagai perisai.”
Dari ad-Dailami dari Ibnu Mas’ud r.a., bersabda Rasulullah s.a.w.: “Barangsiapa membaca Bismillaahir rahmaanir rahiim, dituliskan baginya tiap-tiap huruf 4000 kebajikan, dihapuskan darinya 4000 keburukan dan diangkat dia 4000
darjat.”
Bersabda Nabi s.a.w.: “Jin itu suka memakai barang-barang kepunyaan manusia dan pakaian mereka. Oleh itu, barangsiapa mengambil atau menaruh pakaian, ucapkanlah Bismillaahir rahmaanir rahiim. Kerana sesungguhnya nama Allah yang dibacakan di situ merupakan cop mohor Allah.”
Pengertian dari hadith di atas ialah hendaklah kita mengucapkan Bismillaahir rahmaanir rahiim setiap kali kita menyimpan atau mengambil barang-barang kepunyaan kita agar terjaga daripada jin dan syaitan. Bukan sahaja kita mendapat pahala dari mengucapkannya tetapi juga mendapat keberkatan dan keselamatan sama ada atas harta-benda mahupun diri dan segala usaha kita.
Dari Anas bin Malik bersabda Nabis.a.w.:
“Andaikata pepohon dijadikan pena dan lautan dijadikan tinta, lalu dikumpulkan semua jin, manusia dan Malaikat untuk membuat buku dan menulis erti Bismillaahir rahmaanir rahiim selama sejuta tahun, mereka tidak akan sanggup mengertikannya walau hanya satu persepuluh darinya.”
Bersabda Rasulullah s.a.w.: “Ada suatu kaum yang datang pada Hari Qiamat nanti dengan mengucapkan Bismillaahir rahmaanir rahiim. Lebih berat kebajikan mereka dari keburukan mereka. Lalu berkata umat-umat yang lain: “Alangkah beratnya imbangan amal kebajikan mereka.”
Sesungguhnya, adapun yang menjadi sedemikian kerana mereka sentiasa memulai segala perbicaraan mereka dengan Bismillahir rahmaanir rahiim. Kerana ia adalah Isim Allah Yang Maha Agung. Jika sekiranya diletakkan langit dan bumi serta segala isinya ke atas neraca timbangan, nescaya beratlah lagi kalimah Bismillaahir rahmaanir rahiim.”
Dari Abu Hurairah r.a., Nabi s.a.w.bersabda:
“Apabila engkau berwuduk, ucapkanlah Bismillaahir rahmaanir rahiim kerana Malaikat penjagamu tidak kan berhenti menuliskan kebajikan bagimu sehingga engkau selesai. Dan, apabila engkau ingin bersatu dengan isterimu, ucapkanlah Bismillaahir rahmaanir rahiim kerana sesungguhnya Malaikat penjagamu akan menuliskan kebajikan bagimu hingga selesai engkau mandi janabah. Jika dari persetubuhan itu lahir seorang anak, akan dituliskan bagimu kebajikan menurut bilangan nafasnya dan bilangan anak-cucunya hingga tidak dikecualikan walau seorang.”
Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas r.a. telah bersabda Rasulullah s.a.w.: “Barangsiapa di antara kamu apabila ia akan bersetubuh dengan isterinya, lalu dia mengucapkan Bismillaahir rahmaanir rahiim dan berdoa, “Ya Allah, jauhkanlah Syaitan daripada kami dan jauhkanlah Syaitan itu daripada apa yang Engkau kurniakan untuk kami”, maka jika
Sesungguhnya Allah takdirkan dari persetubuhan itu lahir seorang anak, tidak akan dapat Syaitan memudaratkannya untuk selama-lamanya.”
Dikisahkan di dalam Kitab Khozinatul-Asror bahawasanya Allah Ta’ala itu mempunyai 3000 nama yang mana 1000 nama hanya diketahui oleh para Nabi-Nabi Allah, 300 nama disebutkan di dalam Kitab Taurat, 300 nama disebutkan di dalam kitab Injil, 300 nama disebutkan di dalam Kitab Zabur, 99 nama disebutkan di dalam Al-Qur’anul kariim manakala 1 berada di sisi Allah.
Dan, adapun makna daripada keseluruhan 3000 nama ini terhimpun di dalam 3 nama-nama Allah iaitu Allah, Arrahmaan dan Arrahiim yang termaktub pula di dalam kalimah Bismillaahir rahmaanir rahiim. Maka, barangsiapa mengajarkan dan mengucapkan Bismillaahir rahmaanir rahiim umpama ia menyebutkan keseluruhan 3000 nama-nama Allah. Adapun sesungguhnya kalimah Bismillaahir rahmaanir rahiim itu ada sembilan belas huruf dan Malaikat-Malaikat penjaga Neraka itu juga ada sembilan belas. Maka, barangsiapa membaca Bismillaahir rahmaanir rahiim dengan penuh ikhlas dan yakin kepada Allah, nescaya terhindarlah dia daripada siksaan Malaikat Zabbaniah
Maka makanlah binatang-binatang (yang halal) yang disebut nama Allah ketika menyembelihnya, jika kamu beriman kepada ayat-ayatNya.
Mengapa kamu tidak mau memakan (binatang-binatang yang halal) yang disebut nama Allah ketika menyembelihnya, padahal sesungguhnya Allah telah menjelaskan kepada kamu apa yang diharamkan-Nya atasmu, kecuali apa yang terpaksa kamu memakannya. Dan sesungguhnya kebanyakan (dari manusia) benar benar hendak menyesatkan (orang lain) dengan hawa nafsu mereka tanpa pengetahuan. Sesungguhnya Tuhanmu, Dia-lah yang lebih mengetahui orang-orang yang melampaui batas.
Al An'aam 6:118-119
Dan janganlah kamu memakan binatang-binatang yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya. Sesungguhnya perbuatan yang semacam itu adalah suatu kefasikan. Sesungguhnya syaitan itu membisikkan kepada kawan-kawannya agar mereka membantah kamu; dan jika kamu menuruti mereka, sesungguhnya kamu tentulah menjadi orang-orang yang musyrik.
Al An'aam 6:121
Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan atasmu (memakan) bangkai, darah, daging babi dan apa yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah; tetapi barangsiapa yang terpaksa memakannya dengan tidak menganiaya dan tidak pula melampaui batas, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
An Nahl 16:115
Rasulullah SAW bersabda: “Tutuplah bekas kamu itu, ikatlah penutupnya (bekas minuman yang dibuat daripada kulit), kuncilah pintu dan padamkanlah lampu kerana dengan demikian syaitan tidak dapat lagi menguraikan tali penutupnya dan tidak dapat membuka pintu dan tidak dapat membuka bekas. Jika seseorang di antara kamu hanya dapat melintangkan sebatang kayu di atas bekasnya dan disertakan dengan membaca ‘Basmalah’, maka dia hendaklah melakukannya sebab seekor tikus dapat membakar rumah dan ahli rumah mereka.”
(Hadis Riwayat Muslim)
RAHSIA 19 HURUF
Perkataan Basmallah (sebutan penuh dalam bahasa Arab) mempunyai 19 huruf yang menunjukkan bilangan malaikat yang menjaga neraka (Saqar) seperti firman Allah SWT:
“Tahukah kamu apakah (neraka) Saqar itu? Saqar itu tidak meninggalkan dan tidak membiarkan. (Neraka Saqar) adalah pembakar kulit manusia. Dan di atasnya ada sembilan belas (malaikat penjaga). ”
Surah al-Muddatthir 74:27-30
.
Daripada riwayat Ibn Mas’ud r.a.:
“Sesiapa yang ingin melepaskan dirinya oleh Allah daripada malaikat Zabaniah yang menjaga neraka yang 19 orang semuanya, maka hendaklah dia membaca Bismillah, Allah akan menjadikan bagi setiap huruf itu sebagai pendinding bagi malaikat itu.”
KESIMPULAN
Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayatNya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal.
Al Anfaal 8:2
Katakanlah: "Serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu seru, Dia mempunyai al asmaaul husna (nama-nama yang terbaik) dan janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam shalatmu dan janganlah pula merendahkannya dan carilah jalan tengah di antara kedua itu."
Al Israa' 17:110
Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.
Al Ahzab 33:41
Wallahu A’alam
[RENUNGAN QIAMULAIL]
- YHY
No comments:
Post a Comment